Setan merupakan makhluk ciptaan Allah yang berambisi untuk menjerumuskan manusia ke dalam lembah neraka bersamanya saat di akhirat kelak. Oleh sebab itu, mereka melakukan segala macam cara agar manusia terpengaruh dengan segala tipu dayanya.
Bagi orang yang kuat iman dan keyakinan hatinya, maka godaan setan bukanlah perkara yang membahayakan. Sebab mereka bisa melawannya dengan terus beriman kepada Allah. Namun, bagi orang yang lemah iman, maka hatinya akan sangat mudah untuk dimasuki setan.
Bagi orang yang kuat iman dan keyakinan hatinya, maka godaan setan bukanlah perkara yang membahayakan. Sebab mereka bisa melawannya dengan terus beriman kepada Allah. Namun, bagi orang yang lemah iman, maka hatinya akan sangat mudah untuk dimasuki setan.
Ternyata ada banyak sekali celah dalam diri manusia yang bisa membuat setan menyesatkannya saat hidup di dunia. Bahkan, setan bisa masuk lewat pintu-pintu yang berasal dari sifat manusia itu sendiri. Lantas apa saja pintu setan untuk menyesatkan manusia tersebut? Berikut informasi selengkapnya.
1. Hasad dan Tamak
Pintu pertama yang menjadi tempat masuknya setan ke dalam diri manusia adalah lewat hasad (dengki) dan tamak. Apabila seseorang merasa dengki dengan keberuntungan yang dimiliki orleh orang lain, maka setan akan dengan mudahnya masuk ke dalam diri manusia dan membuat perasaan dengki tersebut semakin dalam.
Sama halnya dengan tamak, apabila seseorang begitu tamak terhadap sesuatu maka setan akan membutakan mata, membuat tuli, serta menggelapkan hatinya dari cahaya kebenaran. Dengan demikian maka setan akan dengan mudahnya masuk ke dalam diri orang tersebut.
2. Marah
Pintu kedua yang menjadi jalan masuknya setan adalah lewat marah. Wajib diketahu bahwa marah itu dapat merusak akal manusia. Apabila orang tersebut memiliki keimanan yang lemah maka setan dan bala tentaranya akan melakukan serangan untuk terus menjerumuskan manusia dalam kemarahannya. Apabila hal tersebut terjadi, maka kita perlu untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda:
“Jika seseorang marah, lalu dia mengatakan: a’udzu billah (aku berlindung pada Allah), maka akan redamlah marahnya.” (As Silsilah Ash Shohihah no. 1376. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih)
3. Berlebihan dalam Segala Sesuatu
Pintu selanjutnya yang menjadi media masuknya setan ke dalam diri manusia adalah berlebihan dalam segala sesuatu. Misalnya saja, menghabiskan uang untuk menghiasi tempat tinggal, membeli pakaian dan segala perabotan rumah tangga. Orang yang demikian ini akan sangat merugi, sebab ia menghabiskan umur dan uangnya untuk tujuan yang sebenarnya tidak begitu penting.
4. Kenyang
1. Hasad dan Tamak
Pintu pertama yang menjadi tempat masuknya setan ke dalam diri manusia adalah lewat hasad (dengki) dan tamak. Apabila seseorang merasa dengki dengan keberuntungan yang dimiliki orleh orang lain, maka setan akan dengan mudahnya masuk ke dalam diri manusia dan membuat perasaan dengki tersebut semakin dalam.
Sama halnya dengan tamak, apabila seseorang begitu tamak terhadap sesuatu maka setan akan membutakan mata, membuat tuli, serta menggelapkan hatinya dari cahaya kebenaran. Dengan demikian maka setan akan dengan mudahnya masuk ke dalam diri orang tersebut.
2. Marah
Pintu kedua yang menjadi jalan masuknya setan adalah lewat marah. Wajib diketahu bahwa marah itu dapat merusak akal manusia. Apabila orang tersebut memiliki keimanan yang lemah maka setan dan bala tentaranya akan melakukan serangan untuk terus menjerumuskan manusia dalam kemarahannya. Apabila hal tersebut terjadi, maka kita perlu untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda:
“Jika seseorang marah, lalu dia mengatakan: a’udzu billah (aku berlindung pada Allah), maka akan redamlah marahnya.” (As Silsilah Ash Shohihah no. 1376. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih)
3. Berlebihan dalam Segala Sesuatu
Pintu selanjutnya yang menjadi media masuknya setan ke dalam diri manusia adalah berlebihan dalam segala sesuatu. Misalnya saja, menghabiskan uang untuk menghiasi tempat tinggal, membeli pakaian dan segala perabotan rumah tangga. Orang yang demikian ini akan sangat merugi, sebab ia menghabiskan umur dan uangnya untuk tujuan yang sebenarnya tidak begitu penting.
4. Kenyang
Kenyang menjadi salah satu pintu masuknya setan. Kenyang yang diakibatkan terlalu banyak menyantap makanan akan menguatkan syahwat dan melemahkan iman untuk melakukan ketaatan kepada Allah SWT. Tidak hanya itu, orang yang demikian juga akan mendapatkan kerugian di akhirat kelak. Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya orang yang lebih sering kenyang di dunia, dialah yang akan sering lapar di hari kiamat nanti.” (HR. Tirmidzi. Dalam As Silsilah Ash Shohihah, Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih)
5. Tamak kepada Orang Lain
Pintu selanjutnya yang menjadi jalan bagi masuknya setan adalah tamak kepada orang lain. Apabila seseorang memiliki sifat yang seperti ini, maka ia akan berlebih-lebihan dalam memuji orang lain. Padahal orang tersebut tidak memiliki sifat seperti yang sanjungkan kepadanya.
Hal yang demikian ini menyebabkan akhirnya ia mencari muka di hadapan orang yang dipujinya tersebut. Akhirnnya dirinya tidak mau memerintahkan orang yang disanjungnya pada kebajikan dan tidak melarangnya ketika mengerjakan kemungkaran.
6. Sifat Selalu Tergesa-gesa
Tidak hanya tamak kepada orang lain, ternyata sifat selalu tergesa-gesa akan membawa setan masuk ke dalam diri kita. Padahal Rasulullah SAW menganjurkan kita untuk bersabar dan perlahan-lahan dalam melakukan sesuatu. Rasulullah SAW bersabda:
“Sifat perlahan-lahan (sabar) berasal dari Allah. Sedangkan sifat ingin tergesa-gesa itu berasal dari setan.” (Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Ya’la dalam musnadnya dan Baihaqi dalam Sunanul Qubro. Syaikh Al Albani dalam Al Jami’ Ash Shoghir mengatakan bahwa hadits ini hasan)
7. Cinta Harta
Pintu selanjutnya yaitu cinta terhadap harta. Memiliki sifat yang demikian ini akan membuat orang tersebut berusaha mencari harta bagaimanapun caranya. Bahkan ia tidak sungkan untuk mendapatkannya lewat jalan yang haram. Selain itu, orang yang menaruh kecintaan terhadap harta juga akan menjadikan dirinya kikir, dan takut miskin serta tidak mau melakukan kewajiban yang berkaitan dengan harta tersebut seperti bersedekah karena takut hartanya berkurang.
8. Mengajak Orang Awam Supaya Ta’ashub (Fanatik) Pada Madzhab atau Golongan Tertentu
Pintu setan dalam menyesatkan manusia selanjutnya adalah dengan mengajak orang awan agar ta’ashub (fanatik) terhadap madhzab atau golongan tertentu yang tentu saja bertentangan dengan syariat Islam. Pada akhirnya, ia mempengaruhi orang lain untuk mengikuti alirannya dan hanya mau beramal sesuai ajaran dalam madhzab atau golongannya tersebut.
9. Mengajak Orang Lain agar Ragu akan Hakekat Dzat dan Sifat Allah
Pintu yang kesembilan ini sudah menjurus kepada kesesatan. Sebab ia mengajak orang awam untuk memikirkan tentang hakekat (kaifiyah) dzat dan sifat Allah SWT. Padahal akal mereka sangay sulit untuk menggapai pemikiran tersebut. Sehingga pada akhirnya akan membuat mereka menjadi ragu mengenai masalah yang paling urgent dalam agama yaitu permasalahan tentang aqidah.
10. Selalu Berburuk Sangka Kepada Sesama Muslim
Pintu setan dalam menyesatkan manusia yang terakhir adalah selalu berburuk sangka kepada sesaa muslim. Apabila seseorang senantiasa berburuk sangka terhadap orang lain, maka ia akan merasa dirinya lebih baik dibandingkan orang tersebut. Selain itu, orang tersebut juga akan terus mencari aib-aib orang lain layaknya orang munafik.
Demikianlah informasi mengenai 10 pintu masuk bagi setan dalam menyesatkan manusia. Ketahuilah bahwa setan selalu memiliki cara untuk menjerumuskan kita ke dalam neraka bersamanya kelak. Oleh karena itu, perkuatlah iman dan takwa kepada Allah SWT.
0 Response to "Inilah 10 Pintu Masuk Setan untuk Sesatkan Manusia yang Harus Diwaspadai"
Post a Comment