Sedekah merupakan amalan yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Meskipun hanya mengeluarkan sedikit harta untuk bersedekah, namun walaupun kecil namun sangat berharga di sisi Allah SWT.
Ada banyak keutamaan yang akan diperoleh jika seseorang mengeluarkan sedekah. Salah satunya adalah mendapat pahala dan keberkahan dari Allah SWT. Namun, jika orang tersebut tidak menyedekahkan sebagian hartanya maka ia akan merugi di dunia dan akhirat.
Ternyata ada beberapa waktu terbaik yang untuk melakukan sedekah. Pada waktu tersebut, dianjurkan untuk memeperbanyak sedekah. Lalu kapan sajakah waktu terbaik untuk bersedekah tersebut? Berikut informasi selengkapnya.
1. Saat Masa Krisis, Bencana dan Kebutuhan Hidup Melilit
Waktu pertama terbaik untuk mengeluarkan sedekah adalah ketika seorang manusia menghadapi masa krisis, mengalami bencana serta adanya kebutuhan hidup yang melilit. Hal ini sesuai dengan Firman Allah SWT yang artinya:
“Tetapi dia tiada menempuh jalan yang mendaki lagi sukar. Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu? (yaitu) melepaskan budak dari perbudakan, atau memberi makan pada hari kelaparan.” (QS. Al-Balad: 11-14).
Memberi makan pada hari “dzi masghobah“, maksudnya adalah pada masa kelaparan, ketika makanan menjadi langka, di masa semua kebutuhan terfokus pada makanan. Lihat Tafsir Ath-Thabari, 15: 255.
2. Saat Gerhana Matahari atau Saat Peperangan
Tidak hanya ketika dilanda masa krisis dan kesulitan. Namun sedekah juga lebih baik dikeluarkan ketika terjadi gerhana matahari ataupun saat adanya peperangan. Hal ini sesuai dengan hadist Rasulullah SAW. Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat gerhana tersebut, maka berdo’alah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah shalat dan bersedekahlah.” (HR. Bukhari no. 1044 dan Muslim no. 901)
Ada banyak keutamaan yang akan diperoleh jika seseorang mengeluarkan sedekah. Salah satunya adalah mendapat pahala dan keberkahan dari Allah SWT. Namun, jika orang tersebut tidak menyedekahkan sebagian hartanya maka ia akan merugi di dunia dan akhirat.
Ternyata ada beberapa waktu terbaik yang untuk melakukan sedekah. Pada waktu tersebut, dianjurkan untuk memeperbanyak sedekah. Lalu kapan sajakah waktu terbaik untuk bersedekah tersebut? Berikut informasi selengkapnya.
1. Saat Masa Krisis, Bencana dan Kebutuhan Hidup Melilit
Waktu pertama terbaik untuk mengeluarkan sedekah adalah ketika seorang manusia menghadapi masa krisis, mengalami bencana serta adanya kebutuhan hidup yang melilit. Hal ini sesuai dengan Firman Allah SWT yang artinya:
“Tetapi dia tiada menempuh jalan yang mendaki lagi sukar. Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu? (yaitu) melepaskan budak dari perbudakan, atau memberi makan pada hari kelaparan.” (QS. Al-Balad: 11-14).
Memberi makan pada hari “dzi masghobah“, maksudnya adalah pada masa kelaparan, ketika makanan menjadi langka, di masa semua kebutuhan terfokus pada makanan. Lihat Tafsir Ath-Thabari, 15: 255.
2. Saat Gerhana Matahari atau Saat Peperangan
Tidak hanya ketika dilanda masa krisis dan kesulitan. Namun sedekah juga lebih baik dikeluarkan ketika terjadi gerhana matahari ataupun saat adanya peperangan. Hal ini sesuai dengan hadist Rasulullah SAW. Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat gerhana tersebut, maka berdo’alah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah shalat dan bersedekahlah.” (HR. Bukhari no. 1044 dan Muslim no. 901)
3. Sepuluh Hari Pertama Dzulhijjah
Sedekah termasuk amalan yang baik jika dilakukan di awal Dzulhijjah. Dengan melakuakan sedekah pada waktu tersebut, maka ia akan mendapatkan pahala yang berlipat dibanding hari yang lain.
Dari Ibnu ‘Abbas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Sedekah termasuk amalan yang baik jika dilakukan di awal Dzulhijjah. Dengan melakuakan sedekah pada waktu tersebut, maka ia akan mendapatkan pahala yang berlipat dibanding hari yang lain.
Dari Ibnu ‘Abbas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzul Hijjah).” Para sahabat bertanya: “Tidak pula jihad di jalan Allah?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab: “Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya namun tidak ada yang kembali satupun.“ (HR. Abu Daud no. 2438, At Tirmidzi no. 757, Ibnu Majah no. 1727, dan Ahmad no. 1968)
4. Bulan Ramadhan
4. Bulan Ramadhan
Selain 10 hari pertama Dzulhijjah bersedekah juga dianjurkan untuk dilakukan pada bulan Ramadhan. Sebab pada bulan ini orang yang melakukan sedekah akan mendapatkan keberkahan yang berlipat ganda. Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata,
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah orang yang paling gemar melakukan kebaikan. Kedermawanan (kebaikan) yang beliau lakukan lebih lagi di bulan Ramadhan yaitu ketika Jibril ‘alaihis salam menemui beliau. Jibril ‘alaihis salam datang menemui beliau pada setiap malam di bulan Ramadhan (untuk membacakan Al Qur’an) hingga Al Qur’an selesai dibacakan untuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Apabila Jibril ‘alaihi salam datang menemuinya, tatkala itu beliau adalah orang yang lebih cepat dalam kebaikan dari angin yang berhembus.” (HR. Bukhari no. 1902 dan Muslim no. 2308).
Guru-guru dari Abu Bakr bin Maryam rahimahumullah pernah mengatakan, “Jika tiba bulan Ramadhan, bersemangatlah untuk bersedekah. Karena bersedekah di bulan tersebut lebih berlipat pahalanya seperti seseorang sedekah di jalan Allah (fii sabilillah). Pahala bacaaan tasbih (berdzikir “subhanallah”) lebih afdhol dari seribu bacaan tasbih di bulan lainnya.” (Lihat Lathaif Al-Ma’arif, Ibnu Rajab Al Hambali, Al-Maktab Al-Islami, cetakan pertama, 1428 H, hal. 270)
5. Hari Jumat
Waktu terakhir yang menjadi waktu terbaik untuk mengeluarkan sedekah adalah pada hari jumat. Seperti yang diketahui secara umum, amalan apa pun sangat baik dilakukan di hari Jumat. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Hari yang baik saat terbitnya matahari adalah hari Jum’at. Hari tersebut adalah hari diciptakannya Adam, hari ketika Adam dimasukkan ke dalam surga dan hari ketika Adam dikeluarkan dari surga. Hari kiamat tidaklah terjadi kecuali pada hari Jum’at.” (HR. Muslim no. 2912)
Demikianlah ulasan mengenai lima waktu terbaik untuk mengeluarkan sedekah. Sebagi umat muslim, ada baiknya kita mengerjakan anjuran tersebut. Sebab ada banyak pahala yang akan didapatkan jika melakukannya dengan hati yang ikhlas. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan keberkahan kepada hamba-Nya yang bertakwa.
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah orang yang paling gemar melakukan kebaikan. Kedermawanan (kebaikan) yang beliau lakukan lebih lagi di bulan Ramadhan yaitu ketika Jibril ‘alaihis salam menemui beliau. Jibril ‘alaihis salam datang menemui beliau pada setiap malam di bulan Ramadhan (untuk membacakan Al Qur’an) hingga Al Qur’an selesai dibacakan untuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Apabila Jibril ‘alaihi salam datang menemuinya, tatkala itu beliau adalah orang yang lebih cepat dalam kebaikan dari angin yang berhembus.” (HR. Bukhari no. 1902 dan Muslim no. 2308).
Guru-guru dari Abu Bakr bin Maryam rahimahumullah pernah mengatakan, “Jika tiba bulan Ramadhan, bersemangatlah untuk bersedekah. Karena bersedekah di bulan tersebut lebih berlipat pahalanya seperti seseorang sedekah di jalan Allah (fii sabilillah). Pahala bacaaan tasbih (berdzikir “subhanallah”) lebih afdhol dari seribu bacaan tasbih di bulan lainnya.” (Lihat Lathaif Al-Ma’arif, Ibnu Rajab Al Hambali, Al-Maktab Al-Islami, cetakan pertama, 1428 H, hal. 270)
5. Hari Jumat
Waktu terakhir yang menjadi waktu terbaik untuk mengeluarkan sedekah adalah pada hari jumat. Seperti yang diketahui secara umum, amalan apa pun sangat baik dilakukan di hari Jumat. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Hari yang baik saat terbitnya matahari adalah hari Jum’at. Hari tersebut adalah hari diciptakannya Adam, hari ketika Adam dimasukkan ke dalam surga dan hari ketika Adam dikeluarkan dari surga. Hari kiamat tidaklah terjadi kecuali pada hari Jum’at.” (HR. Muslim no. 2912)
Demikianlah ulasan mengenai lima waktu terbaik untuk mengeluarkan sedekah. Sebagi umat muslim, ada baiknya kita mengerjakan anjuran tersebut. Sebab ada banyak pahala yang akan didapatkan jika melakukannya dengan hati yang ikhlas. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan keberkahan kepada hamba-Nya yang bertakwa.
0 Response to "Inilah Lima Waktu Terbaik untuk Bersedekah"
Post a Comment