Menjalani kehidupan yang bahagia dalam biduk rumah tangga tentu menjadi impian bagi setiap pasangan. Mereka menginginkan akan saling mencintai satu sama lain hingga maut memisahkan. Tidak hanya itu saja, banyak pula yang ingin rumah tangganya dilimpahi dengan keharmonisan.
Dengan adanya keharmonisan ini, maka hubungan suami istri akan semakin erat. Maka tidak heran jika banyak pasangan yang kemudian melakukan berbagai macam cara agar rumah tangga mereka berlangsung harmonis.
Dengan adanya keharmonisan ini, maka hubungan suami istri akan semakin erat. Maka tidak heran jika banyak pasangan yang kemudian melakukan berbagai macam cara agar rumah tangga mereka berlangsung harmonis.
Akan tetapi, ada pula yang tidak berhasil mendapatkan keharmonisan dalam keluarganya. Mereka kerap bertengkar dan saling membenci satu sama lain. Ternyata, hancurnya keharmonisan dalam rumah tangga tersebut ada penyebabnya. Apa sajakah penyebab yang dimaksud? Berikut informasinya.
1. Akidah yang Keliru atau Sesat
Faktor pertama yang menyebabkan kehancuran dalam rumah tangga ialah akidah yang keliru atau sesat. Keluarga yang tidak berada di jalan Allah SWT tentu mengerjakan segala sesuatu yang tidak sesuai dengan syariat. Misalnya saja mempercayai kekuatan dukun ataupun hal magis.
Banyak di antara mereka yang memiliki akidah keliru ini mengerjakan bimbingan dukup yang membuat langkah hidup menjadi tidak rasional. Tidak hanya itu, terkadang anjuran dari dukun terkadang juga menyesatkan dan berakibat pada bencana yang fatal. Apabila anggota keluarga memilki akidah yang keliru tersebut tentu keluarga tersebut akan sulit mendapat keberkahan dari Allah.
2. Makanan yang Tidak Halal
Halal atau tidaknya rezeki ternyata mempengaruhi kebahagiaan dari keluarga. Menurut hadis Nabi, sepotong daging dalam tubuh manusia yang berasal dari makanan haram, cenderung mendorong pada perbuatan yang haram juga (qith`at al lahmi min al haram ahaqqu ila an nar). Semakna dengan makanan, juga rumah, mobil, pakaian dan lain-lainnya.
Maka dari itu, alangkah lebih baik apabila sebagai pencari nafkah untuk keluarga agar senantiasa melihat sumber harta yang diperoleh untuk menghidupi keluarga tersebut. Jangan sampai menjerumuskan keluarga ke dalam neraka karena nafkah yang diberikan.
3. Kemewahan
Faktor penghancur keharmonisan keluarga selanjutnya adalah kemewahan. Ternyata sudah ada di dalam Al-Qur’an bahwa hidup mewah merupakan awal kehancuran suatu bangsa. Allah SWT berfirman:
“Dan jika Kami hendak membinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya menta’ati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya.” (QS al Israa’:16).
Sadarilah bahwa pola hidup mewah akan mudah menjerumuskan manusia ke dalam perilaku yang menyimpang dan membuat mereka tidak lagi harmonis. Maka dari itu, alangkah lebih baik apabila hidup sederhana.
4. Pergaulan yang Tidak Terjaga
Pergaulan yang tidak terjaga juga dapat menyebabkan hancurnya keharmonisan di dalam rumah tangga. Maksud dari pergaulan di sini ialah suami atau istri yang berteman dengan lawan jenis di luar rumah dengan orang yang bukan muhrim. Meskipun pada awalnya tidak ada maksud apa-apa, akan tetapi lama kelamaan perilaku yang demikian ini dapat mengarah pada perselingkuhan yang tentu saja berakibat pada hancurnya hubungan rumah tangga.
5. Akhlak yang Rendah
Hilangnya keharmonisan dalam rumah tangga selanjutnya dapat disebabkan oleh akhlak yang rendah. Akhlak merupakan keadaan batin yang menjadi penggerak dari tingkah laku, apabila batin orang tersebut rendah, maka ia akan mudah pula terjerumus dalam perbuatan yang merugikan dan menjerumuskan ke lembah kesesatan.
6. Jauh dari Agama
Agama merupakan tuntunan hidup bagi umat manusia. Apabila seseorang jauh dari agamanya, maka ia akan mudah terperosok ke dalam perbuatan yang menyimpang dari kebenaran. Tidak cukup sampai di situ, mereka juga akan mudah tergoda dan terkecoh dengan tipu daya setan yang menyesatkan. Maka tidak heran, apabila kehidupan rumah tangga orang yang jauh dari agama akan sulit untuk mendapatkan kebahagiaan dan juga keharmonisan.
Demikianlah informasi mengenai enam penyebab hancurnya keharmonisan dalam rumah tangga. Oleh karena itu, sebisa mungkin hindarilah penyebab di atas agar Allah SWT senantiasa melimpahi keberkahan kepada kehidupan keluarga kita.
0 Response to "Waspada, Inilah Enam Penyebab Hancurnya Keharmonisan Dalam Rumah Tangga"
Post a Comment