Lima Kebiasaan Perusak Olahraga

Olahraga menjadi salah satu aktivitas yang harus dilakukan agar kesehatan tetap terjaga. Dengan olahraga, tubuh seseorang akan terasa lebih bugar dan mengurangi risiko berbagai macam penyakit berbahaya. Maka tidak heran apabila kegiatan yang satu ini harus masuk dalam agenda setiap hari.

Olaharga tentu saja menguras tenaga dan membuat kita kekurangan energi, maka tidak heran banyak orang yang kemudian ‘mengisi bahan bakar’ setelah mereka melakukan olahraga. Tujuannya adalah agar kesegaran tubuh dapat kembali keadaan sedia kala. 


Namun ternyata, tidak semua makanan dan minuman ‘pengisi bahan bakar’ ini baik dikonsumsi setelah berolahraga. Malah di antaranya ada yang merusak olahraga dan membuatnya menjadi sia-sia. Untuk itu, wajib bagi kita mengetahui apa saja kebiasanya ‘perusak olahraga ini’.

1.    Terlalu Banyak Konsumsi Protein

Hal pertama yang ternyata dapat membuat olahraga menjadi sia-sialah karena anda terlalu banyak mengkonsumsi protein. Mungkin banyak orang yang merasa bahwa kadar protein yang tinggi itu dapat memaksimalkan olahraga, pada kenyataannya itu tidaklah benar.

Menurut sebuah studi yang dimuat dalam Journal of International Society of Sports Nutrition. Jika ingin mengkonsumsi protein, idealnya hanya 46 gram saja untuk wanita dewasa. Jangan berlebihan dalam mengkonsumsi sesuatu karena yang terlebihan itu tidak baik untuk kesehatan.

2.    Konsumsi Alkohol

Orang yang sudah rutin olahraga namun tetap ingin mengkonsumsi alkohol setelah latihan. Padahal sebenarnya jurnal PLOS One, meminum beberapa gelas wine akan mengacaukan kemampuan otot untuk secara efektif memulihkan dan membangun kondisinya kembali. Maka sebisa mungkin hindarilah konsumsi alkohol setelah berolahraga, kalau tidak ingin semua usaha anda sia-sia.

3.    Terlalu Banyak Makan

Olahraga memang menghabiskan banyak energi dan juga kalori serta menimbulkan rasa lapar. Namun hal yang harus diperhatikan adalah jangan sampai alasan tersebut membuat kita beranggapan bisa makan apa saja yang diinginkan. Hal ini dikarenakan, jika seseorang setelah olahraga terlalu banyak makan maka akan berpengaruh pada lingkar pinggangnya. Maka dari itu, perhatikan pola makan jangan membuat olahraga yang sudah dilakukan sia-sia.

4.    Tidak Mengkonsumsi Karbohidrat


Banyak orang yang beranggapan bahwa mengkonsumsi karbohidrat dapat merusak olahraga hingga membuat mereka takut dengannya. Padahal sebenarnya menurut Nancy Cohen, PhD, seorang profesor nutrisi di University of Massachusetts, Amherst mengungkapkan bahwa setelah satu jam atau lebih berolahraga dengan intensitas tinggi membuat otot membutuhkan glikogen untuk bangkit kembali dan tumbuh lebih kuat.

Jika orang yang setelah melakukan olahraga takut untuk mengkonsumsi karbohidrat maka otot tidak akan mendapatkan apa yang dibutuhkan dan tentu saja ini bukan berita baik. Oleh karena itu Cohen mengatakan bahwa alangkah lebih baik jika mengkonsumsi satu gram karbohidrat sehat perkilogram berat badan dalam waktu 60 menit setelah latihan. Karbohidrat ini dapat diperoleh dari sayuran, kacang-kacangan dan juga biji-bijian.

5.    Malas Konsumsi Air Putih


Air putih memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Ketika kita berolahraga tentu saja banyak keringat yang dikeluarkan. Maka dari itu, kita harus meminum air putih untuk menggantikan keringat tersebut. Jika seseorang malas untuk mengkonsumsi air putih maka akan membuatnya dehidrasi.

Demikianlah informasi mengenai lima kebiasaan perusak olahraga yang harus dihindari. Jangan sampai olahraga yang sudah dilakukan dengan baik dan secara rutin menjadi sia-sia karena kebiasaan buruk yang sengaja atau tidak dilakukan.

0 Response to "Lima Kebiasaan Perusak Olahraga"

Post a Comment